" aku tau hati mu sakit mendengar pengakuan ku . tapi , aku tak mau terus-terusan menjadi belenggu dalam hubungan mu dengannya . sudah cukup aku merasakan kasih sayang mu selama ini . aku juga ingin terus bersma dengan mu . aku juga tak bisa jauh dari mu . tapi apa kita bisa menentang takdir ? . . . dari awal akulah yang salah . kau juga . . . !!! BEE (panggilan sayang ku pada ROBBY) , aku mau kita sampai di sini . . . " . ku nanti jawaban darinya dengan terus menangis . " kau tak tau bagaimana perasaan ku . . . kau hanya memikirkan perasaan mu sendiri sayang . seandainya aku bisa , aku akan memilih mu . tapi . . ." . " tapi ini sudah takdir . . . kau bukan untuk ku . bahkan aku sudah menyadari ini dari dulu . BEE jaga dia , dia yang lebih dulu bersama mu . sebenarnya aku tak berhak mengambil mu . aku merasa berdosa membuatnya kecewa . apa kau tidak ? . . . " . aku tak bisa lagi mengendalikan diriku . walaupun sakit , aku tak boleh membiarkan perasaan ini terus ada .di sekolah aku tak lagi menyapanya . ya , aku dan ROBBY adalah guru dan murid . di sana ROBBY hanya praktik kerja untuk selesaikan skripsinya . umurnya pun terpaut 7 tahun dengan ku . dan dia sudah memiliki tunangan . bodohkan aku ? . . . kalau aku bisa aku tak mau memilihnya . karna masih banyak lelaki lain . tapi siapa yang tau hati dan perasaan orang . . .
" tunggu aku di sini , aku akan mengantar mu pulang . " katanya tiba-tiba dan segera ambil motornya di parkiran . aku tak perduli dengannya lagi . karna aku sedang berusaha melupakannya . " aku sudah bilang tunggukan pada mu ! " . sepertinya dia marah . dan baru kali ini aku lihat dia marah . " aku bisa pulang sendiri . kau tak malu apa di lihat teman mu yang lain ?! " , jawab ku ketus . " naik !!!" , dia tak perduli dengan omongan ku . sepertinya dia sangat marah karna aku tak perduli lagi dengan nya . " mau kemana ?!" , dia tak menjawab dan mempercepat laju motornya . sampai di suatu tempat , " kau taukan aku sangat menyayangi mu ? karna itu tak ada yang boleh memiliki mu selain aku . ikut dengan ku . . . " . dia memaksa ku untuk ikut dengannya ke sebuah rumah mewah . " lepas !!! aku mau pulang ROBBY !!! lepasin aku . . . " . dia semakin mempererat genggamannya . sampai di sebuah kamar . " kau tau ini rumah siapa ? ini rumah ku buat kamu sayang . aku mau menikahi mu . tapi kenapa kau memutuskan ku ? . . . aku tak tau kenapa aku sangat mencintai mu . ada yang beda dari mu dengan dini (tunangan ROBBY) . aku memang tak bisa memutuskan dini . tapi aku juga terlalu mencintai mu . aku tak bisa memilih . kau membuat aku gila dengan keputusan sepihak mu . aku tak akan pernah melepaskan mu . " .dia mulai mendekati ku dengan pandangan kosong . lalu menarik dan melempar ku ke tempat tidur . aku tau maksudnya , dia angin memiliki aku dan tubuh ku juga (memperkosa) . aku berusaha menghindar saat dia berusaha menindih tubuh ku dan hendak menelanjanginku . aku terus berteriak minta tolong . " ROBBY . . . !!! lepasin dia . . . ! " kak afif (sahabat ROBBY) datang dan menghajar ROBBY . " kamu apa-apaan sih ?! . . . jangan seperti anak kecil kamu . . . dia masih sekolah . aku tau kau menyayanginya . tapi bukan begitu caranya . . . " . ROBBY terdiam begitu lama . " bagaimana keadaan mu ? . kamu baik-baik saja kan ? . tunggu di mobil . akan ku antar kau pulang . "
3 bulan usai kejadian itu aku tak pernah mendengar lagi kabar tentang ROBBY . hanya kak afif yang sering datang ke rumah untuk menengok ku . entah sengaja atau tidak dia tak pernah menceritakan lagi tentang ROBBY pada ku . sampai-sampai aku hampir melupakannya . ada perasaan ingin mencerinya dan meminta maaf , tapi kenapa aku terus meneteskan air mata tiap kali ingin menemuinya . " wulan , apa kau lelah ? . . . " . aku tak mengerti maksud dari kata-kata itu . " apa kau lelah menjalani hidup mu sendirian tanpa ROBBY ? . . . aku tau kau pasti lelah . karna aku juga seperti iti . dulu aku pernah mencintai seseorang , dia juga memiliki tunangan sama seperti ROBBY . aku merebut hatinya , sampai kami tak mau lagi berpisah . aku pikir tunanganya sangat mencintai kekasih ku . jadi aku memutuskannya dan pergi ke kota ini . aku jadi sedikit lebih tenang mengembalikan dia pada tunangannya . sebenarnya di sini aku ingin menenangkan diri . sampai aku bertemu dengan tunangannya dan kuliah di kampus yang sama , aku sedikit menyesal . karna apa ? karna tunanganya memiliki kekasih disini . meski aku marah , tapi aku berusaha menjadikannya teman baik ku . . . " . aku mulai menyadari sesuatu . " kau tau siapa dia ? kau pasti akan kaget mendengar ini . sebab dia adalah ROBBY . . . " aku terkaget-kaget mendengar itu . " tapi . . . " . " dia akan menikah besok . dan aku akan datang ke sana . setelah selesai meyakinkan diriku kalau dia akan baik-baik saja aku akan pergi jauh dari hidupnya " . aku tak bisa berkata apa-apa .
di hari pernikahan itu ternyata kak afif tak jadi datang . aku juga . tapi aku ingin sekali datang untuk melihat wajah ROBBY yang akan terus bahagia dengan dini . " . . . halo ,?! . . . apa ?!!! . . . bagai mana . . . aku akan segera kesana . . . " . sesampainya di rumah sakit aku segera menemui kak afif . . . " (memeluk ku) mereka sudah pergi . aku tak mau kehilangan dini ku dengan cara seperti ini . aku cuma berharap dia bahagia dengan ROBBY . bukan mati bersamanya . . . " . kak afif terus menangisi dini sambil memelukku . aku juga sakit kehilangan ROBBY dengan cara seperti ini , sama seperti kak afif . akupun binggung harus bagaimana lagi selain menyesal dan sedih . tak ada yang menyangka akan terjadi hal seperti ini .
dengan berlalunya kejadian itu , aku dan kak afif tak lagi saling bertemu . kami saling menutup diri . entah sampai kapan kami terus begitu . yang jelas semua ini tak akan pernah bisa aku lupakan . aku tak akan pernah memaafkan diri ku sendiri . {ROBBY dan dini meninggal dalam perjalanan menuju rumah afif dan wulan , karna mereka memutuskan untuk berpisah dan memilih jalan masing-masing . tapi ternyata TUHAN berkehendak lain } .SELESAI . . .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar