Minggu, 17 April 2011

Aku tak kan pernah meninggalkanmu

pagi ini aku masih sama seperti dulu . bahkan rambut ku pun masih tetap sebahu . entah kenapa rambut ku tak bisa memanjang dengan cepat . bukan hanya rambut , tapi pemandangan d luar kost ku juga tak pernah berubah . baiklah kita sudahi basa-basinya . hari ini aku ada janji dengan seorang lelaki . lelaki itu adalah rino . nama yang baguskan ? , tentu saja bagus diakan sodara kembar ku . aku rina , biasa di panggil ina . umur kami 21 tahun . tapi karna rino masih mau melanjutkan kuliah , jadi aku kos sendiri dekat tempat kerja ku . sebenarnya ibu menyuruh ku untuk pulang ke rumah . tapi aku tak pernah mau . kenapa ? karna aku mau jadi anak yang mandiri . bukan tanpa alasan aku melakukan ini . kakak ku yang bertugas sebagai polisi berpesan pada ku untuk berjuang sendiri . sebab yang kaya bukan aku , tapi ayah dan ibu ku . jadi aku pilih jalan ini . bosan juga sendirian terus . tapi rino selalu datang tiap selesai kuliah . kadang juga aku yang jemput dia di kampus untuk makan bareng . walaupun rumah ku dekat paling satu atau dua bulan aku beru pulang ke rumah karna kangen ayah sama ibu . kak rico juga jarang pulang , karna dia sering di pindah tugaskan oleh atasannya . kadang kakak ku pulang setengah tahun sekali . sering juga dalam satu tahun tak pulang sama sekali . aku dan keluarga cuna bisa berharap dia selalu baik-baik saja .o iya pertemuan ku dengan sodara kembar ku adalah untuk membicarakan tentang kuliahnya . dia mengejutkan aku . dia bilang tak mau lagi melanjutkan kuliah . " kenapa ?!! . . . apa kau tak melihat usaha ku selama ini ?!! . aku bekerja untuk mu , kalau aku tau kau melakukan ini sekarang , aku tak mau membiayai mu . kau kira biaya kuliah itu murah ?!! . lihat ayah dan ibu , aku seperti ini untuk meringankan beban mereka tau !!! " aku terus meneriakinya tanpa perduli tatapan orang pada ku . dia hanya diam . " baik . . . diam sudah cukup membuktikan bahwa kau pengecut . sekarang pulanglah . katakan pada ayah dan ibu kalau kau ingin kuliah mu selesai sampai disini . dan jangan lagi tampakan wajah mu di depan ku sebelum kau berni untuk memberikan alasan yang jelas pada ku . " . " aku tak sengaja memukulinya . dia yang mulai . dia merebut serly . tapi aku tak mempermasalahkannya , yang jadi masalah di sini adalah dia . . . dia memperkosanya juga . aku tau dia laki-laki , tapi tak pantas dia berbuat sekejam itu pada serly ku . aku tak salah menghajarnya . dia pantas mati . harusnya aku membunuhnya tadi . apa aku salah melakukan itu untuk pacar ku sendiri ? . kau mau membantuku kan rin ? . . ." . " apa yang harus ku lakukan ? " ." bawa aku dan pacar ku pergi . . . " . hanya itu ? , kenapa kau kira aku mau menolong mu ? . . . kau yang berbuat salahkan , jadi selesaikan sendiri . belajarlah bersikap dewasa no . kita bukan anak kecil lagi . aku tak akan selalu bisa membantu mu . kali ini aku akan menyarankan mu untuk menyerahkan diri . " . rino kecewa , tapi inilah yang terbaik . umur kami 21 tahun . itu sudah cukup untuk di sebut dewasa . . . keluarga lexi tak terima anaknya di pukuli sampai koma . mereka pun menuntut rino . kakak ku rico yang sangat kecewa terus mencari keberadaan rino yang pergi bersama serly entah kemana . ayah dan ibu pun cuma bisa pasrah . 4 bulan usai kejadian itu rino pulang untuk meminta restu dari ayah dan ibu . karna dia ingin melamar serly . belum sempat dia berbicara kak rico menyeret nya ke kantor polisi . karna kasihan ayah dan ibu menikahkan rino dan serly di penjara . satu tahun di penjara rino terlihat kurus . aku kasihan padanya , tapi dia akan berubah jadi dewasa . " semua lakukan ini karna sayang pada mu , jangan benci pada siapa pun , aku yakin kau akan mengerti ini semua untuk kebaikan mu . . . " . . aku tinggalkan dia lagi disana sendirian . semoga dia tau aku sangat rindu dan ingin dia cepat kembali di dekat ku . karna sodara kembar tak boleh berpisah terlalu lama . . . SELESAI . . .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar